Padang Pariaman, Humas — Kementerian Agama Republik Indonesia menerapkan Sistem Seleksi Nasional Peserta Didik Baru MAN Insan Cendekia (SNPDB MAN IC). SNPDB MAN IC ini merupakan salah satu instrumen untuk menjaring calon peserta didik yang potensial ditinjau dari sisi akademik, kepribadian, dan kesehatan, sehingga diharapkan dapat mengikuti pendidikan secara optimal di madrasah dengan sistem berasrama.Di samping itu, SNPDB MAN IC Tahun Pelajaran 2021/2022 diharapkan dapat menjaring peserta didik yang berpotensi, yang dapat dilihat dari beberapa indikator: potensi dasar peserta didik, kemampuan verbal, kemampuan numerik, kemampuan analitis, kemampuan menyerap informasi, kemampuan adaptasi, daya juang, dan kepribadian yang baik serta tes akademik yang meliputi tes bidang studi: Matematika, IPA (Fisika dan Biologi), Bahasa Inggris, Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab.Kegiatan SNPDB ini sudah menjadi kegiatan rutin tahunan dikalangan MAN IC Se-Indonesia, Pada Tahun ini (2021) Sebanyak 2258 calon siswa mendaftarkan diri, dan MAN IC Padang Pariaman menduduki posisi nomor 2 pendaftar terbanyak Se-Indonesia setelah MAN IC Serpong yang merupakan IC tertua di Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa saat ini MAN IC Padang Pariaman sudah dikenal dan sangat diminati oleh masyarakat khususnya bagi para peserta didik Tsanawiyah/Menengah pertama yang ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang Aliyah/menengah atas.

Pelaksanaan SNPDB dilaksanakan secara serentak Se-Indonesia pada sabtu-minggu, 27-28 Februari 2021 menggunakan aplikasi CBT (Computer Based Test), Pelaksanaan tersebut dibagi menjadi 2 sistem yakni tatap muka dimana seluruh peserta difasilitasi untuk melaksanakan Tes di Kampus MAN IC Padang Pariaman diawasi secara langsung oleh pengawas dan dilakukan secara Virtual dirumah masing-masing diawasi oleh pengawas secara virtual juga dengan cara dipantau langsung menggunakan kamera yang ada pada komputer masing2 peserta.

Terkhusus untuk MAN IC Padang Pariaman, Tes CBT tatap muka dilaksanakan pada 3 lokasi yang berbeda yaitu Kampus MAN IC Padang Pariaman, MAN 2 Tanah Datar, dan MTsN 1 Bukittinggi dengan tetap memperhatikan Protokol Kesehatan Covid-19. “Hal ini di siasati guna memecah kerumunan agar tidak terjadi penyebaran Covid-19 ketika pelaksanaan Tes CBT SNPDB” ungkap Hendrisakti Hoktovianus selaku Kepala MAN IC Padang Pariaman.

Pada Pelaksanaannya Sabtu (27/02/2021), Kakanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat  H. Hendri berkenan menghadiri secara langsung pelaksanaan Tes CBT SNPDB yang dilaksanakan di kampus MAN IC Padang Pariaman beliau mengkapkan “Apresiasi yang sangat besar saya haturkan kepada seluruh civitas akademika MAN IC Padang Pariaman karena pada tahun ini pendaftar MAN IC Padang Pariaman berjumlah 2258 pendaftar, ini merupakan angka yang luar biasa sehingga MAN IC Padang Pariaman berada di urutan ke 2 pendaftar terbanyak Se-Indonesia, kita harus berbangga karena dengan banyaknya peminat membuat nama MAN IC Padang Pariaman semakin tinggi hingga dikenal oleh seluruh masyarakat khususnya Sumatera Barat” ungkap Kakanwil Kemenag Sumatera Barat ini.

“Atas nama pimpinan MAN IC Padang Pariaman mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh civitas akademika khususnya pada panitia dan pengawas Tes CBT SNPDB yang sudah bertugas semaksimal mungkin, dimana SNPDB kali ini kita dihadapi dengan peserta yang cukup banyak, dan kita menduduki posisi nomor 2 pendaftar terbanyak untuk seluruh Indonesia. Pelaksanaan Tes CBT pada tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana tahun ini kita membagi pelaksanaan tes menjadi 2 sistem yaitu secara virtual dan secara tatap muka, virtual dilakukan dirumah masing-masing dan tatao muka di bagi menjadi 3 tempat pelaksanaan, pertama dikampus MAN IC Padang Pariaman, Kedua di MAN 2 Tanah Datar, dan ketiga di MTsN 1 Bukittinggi, pelaksanaan di tiga titik betul-betul menggunakan sistem yang sama dan diawasi dengan system yang sama juga. Hal ini dilakukan merujuk pada instruksi Menteri Agama RI Nomor : 1 Tahun 2021 bahwasanya memperkecil adanya kegiatan yang melibatkan masyarakat ramai, untuk itu kami menggunakan sistem ini agar memecah kerumunan dan Protokol Kesehatan dapat berjalan dengan baik. Dan pada kesempatan kali ini kami juga mengucapkan terima kasih kepada Kakanwil, Kabid, Kasi Kemenag Sumatera Barat yang selalu memberi dorongan dan memberi dukungan agar MAN IC Padang Pariaman bisa lebih baik lagi kedepannya, harapan kita kedepan MAN IC Padang Pariaman mampu mensejajarkan diri dengan Madrasah/Sekolah terbaik lainnya baik tingkat nasional maupun internasional’’. Ungkap Hendrisakti Hoktovianus. (Rzk)